Loading...

10 Macam Sebutan Virus yang Perlu Kamu Ketahui

Advertisement
Virus merupakan organisme ultra mikroskopis yang keberadaannya hanya bisa diamati dengan menggunakan mikroskop elektron. Sehingga bisa dikatakan virus merupakan organisme terkecil di planet bumi. Walaupun struktur tubuh virus berukuran sangat kecil, tetapi virus memiliki kemampuan yang luar biasa dalam menginfeksi organisme yang ukurannya ribuan bahkan jutaan kali lebih besar dari ukuran virus.
10 macam sebutan virus yaitu parasit intraseluler obligat, Agent of Disease, Agent of Heredity, peralihan dari benda mati ke makhluk hidup, organisme aseluler, The Invisible Kingdom, progafe, virulen, virion dan venom
Karena kemampuan infeksi yang hebat, tidak heran sebagian besar virus menyebabkan penyakit di antaranya, virus penyebab penyakit pada manusia seperti penyakit HIV dan demam berdarah ebola yang mematikan. Selain itu ada juga virus penyebab penyakit pada hewan seperti penyakit rabies dan flu burung yang tidak hanya bisa menyerang hewan tetapi dapat juga menyerang manusia.

Dan terakhir virus penyebab penyakit pada tumbuhan, seperti penyakit Tobacco Mosaic Virus (TMV) pada tanaman tembakau yang menjadi cikal bakal sejarah penemuan virus pada tahun 1883 hingga tahun 1935. Namun, selain menimbulkan kerugian, ada juga peranan virus yang menguntungkan bagi kehidupan manusia seperti bahan pembuatan vaksin, antitoksi dan insulin.

Disamping virus memiliki banyak peranan baik peranan yang merugikan maupun peranan yang menguntungkan, virus juga memiliki banyak sebutan atau julukan berdasarkan ciri-ciri virus atau sifat virus. Terdapat sepuluh jenis sebutan virus yang sudah penulis rangkum. Untuk memahaminya, silahkan kalian simak baik-baik penjelasan berikut ini.

#1 The Invisible Kingdom
Dalam sistem klasifikasi makhluk hidup yang paling banyak yaitu sistem 7 kingdom, tidak ada satupun kingdom yang memasukan virus ke dalam ketegorinya. Karena ukuran virus yang sangat kecil bahkan jauh kecil dari bakteri terkecil sehingga untuk mengamati diperlukan mikroskop elektron karena mikroskop cahaya tidak bisa digunakan untuk mengamatinya. Oleh karena itu, virus memiliki golongan tersendiri yang sering dikenal sebagai “The invisible Kingdom” atau kerjaan yang tak terlihat.

#2 Parasit Intraselluler Obligat
Virus dikatakan organisme yang bersifat parasit intraselluler obligat karena virus merupakan sebuah materi atau partikel yang hanya bisa hidup apabila ia berada di dalam sel makhluk hidup lain. Virus dikatakan parasit karena menginvasi sel makhluk hidup lain, bereproduksi di dalamnya dan mengambil nutrisi untuk kelangsungan hidupnya.

Sehingga sel hidup yang ditinggalinya akan melemah karena kekurangan nutrisi dan pada akhirnya sel tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya dan menjadi mati. Kemudian setelah sel hospes (inang) mati, virus akan berpindah tempat untuk menginvasi sel hidup yang lain. Dan begitu seterusnya.

#3 Peralihan dari Benda Mati dengan Makhluk Hidup
Kenapa virus dikatakan sebagai peralihan dari benda mati dengan makhluk hidup? Ketika berada di luar sel hidup, virus tidak dapat bergerak, tidak tumbuh atau berkembang biak sehingga di luar sel hidup virus tidak memiliki ciri-ciri makhluk hidup oleh karena itu virus dikelompokkan sebagai makhluk tak hidup.

Akan tetapi, jika virus berada di dalam sel makhluk hidup lain, seperti tumbuhan, hewan atau manusia, virus dapat tumbuh dan berkembangbiak sehingga dikatakan bahwa virus adalah makhluk hidup. Dengan demikian, virus dikategorikan sebagai peralihan dari makhluk tak hidup (benda mati) ke makhluk hidup.

#4 Agent of Disease
Virus dikatakan Agent of Disease atau agen penyakit karena kita tahu ketika virus menginfeksi sel hidup yang awalnya sehat, akan menyebabkan perubahan di dalam sel, menyebabkan gangguan fungsi sel atau bahkan menyebabkan kematian. Setelah sel inang mati, virus akan menginfeksi sel inang lain yang sehat dan merusak sel tersebut yang mengakibatkan sel sehat menjadi sakit atau bahkan mati. Dengan demikian dapat dikatakan virus merupakan agen pembawa penyakit.

#5 Agent of Heredity

Virus dikatakan Agent of Heredity atau agen hereditas (sifat keturunan) karena virus dapat menyebabkan perubahan genetik dalam sel yang ditumpanginya atau dengan kata lain virus dapat menyebabkan mutasi sel. Karena kemampuannya menyebabkan mutasi genetik, virus dapat digunakan sebagai salah satu vektor atau pembawa gen dalam proses rekayasa genetik seperti proses pembuatan antitoksin dan hormon insulin.

Jadi virus merupakan agen ganda dengan peran yang saling bertolak belakang. Kenapa demikian? Virus sebagai Agent of Disesase menyebabkan kerusakan atau penyakit pada sel yang ditumpanginya sedangkan sebagai Agent of Heredity virus dapat dimanfaatkan untuk kepentingan yang bersifat menguntungkan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, sebagai Agent of Disesase virus menimbulkan bahaya atau kerugian sedangkan sebagai Agent of Heredity virus memberikan manfaat atau keuntungan.

#6 Organisme Aseluler
Virus dikatakan sebagai organisme aseluler karena virus bukan sel. Ukuran virus yang hanya 25-300 nm membuat virus berukuran jauh lebih kecil dari sel itu sendiri. Selain itu virus tidak memiliki protoplasma, dinding sel, sitoplasma dan nukleus. Tubuh virus hanya berisi partikel penginfeksi yang terdiri atas asam nukleat (DNA atau RNA) yang terbungkus lapisan pelindung (kapsid). Oleh karena itu, virus tidak dapat dikategorikan sebagai sel.

#7 Profage
Masih ingat dengan daur reproduksi virus secara litik dan lisogenik?. Dalam daur lisogenik pada fase penggabungan, DNA virus membaur dengan DNA bakteri membentuk profage. Pada tahap ini virus tidak akan melisis (merusak) sel inang tetapi virus ikut bereplikasi mengikuti pembelahan sel bakteri. Perhatikan gambar berikut ini.
10 macam sebutan virus yaitu parasit intraseluler obligat, Agent of Disease, Agent of Heredity, peralihan dari benda mati ke makhluk hidup, organisme aseluler, The Invisible Kingdom, progafe, virulen, virion dan venom
Jadi virus dikatakan sebagai profage ketika DNA virus bergabung dengan DNA bakteri dalam daur lisogenik. Virus memasuki mode profage, ketika sel bakteri yang diinfeksinya mempunyai daya tahan atau sistem imun yang kuat sehingga virus tidak menyebabkan lisis atau pecahnya dinding sel bakteri.

#8 Virulen
Virulen merupakan kebalikan dari profage. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, virus memasuki mode profage ketika sel bakteri mempunyai sistem umun atau daya tahan yang kuat terhadap infeksi sehingga virus tidak bisa menyebabkan lisis. Akan tetapi pada saat lingkungan berubah akibat radiasi atau pengaruh zat kimia tertentu, daya tahan sel bakteri akan berkurang.
10 macam sebutan virus yaitu parasit intraseluler obligat, Agent of Disease, Agent of Heredity, peralihan dari benda mati ke makhluk hidup, organisme aseluler, The Invisible Kingdom, progafe, virulen, virion dan venom
Maka virus yang awalnya dalam siklus lisogenik akan berubah menjadi litik dimana profage akan berubah menjadi virulen yang menyebabkan lisis atau pecahnya dinding sel bakteri sehingga keluarlah virus-virus baru hasil pembelahan sel bakteri. Jadi dapat disimpulkan bahwa virulen adalah virus yang menyebabkan lisis pada pada daur litik.

#9 Virion
Virion adalah sebutan untuk virus yang memiliki struktur yang lengkap. Struktur lengkap terdiri atas struktur utama dan struktur tambahan. Struktur utama terdiri atas materi genetik (DNA atau RNA) yang dikelilingi selubung protein serta struktur tambahan seperti ekor dan serabut. Dengan demikian virion merupakan virus yang strukturnya sempurna, matang dan mampu menginfeksi sel hidup. Bakteriofage adalah salah satu contoh virion.

#10 Venom
Venom artinya adalah cairan beracun. Venom merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut virus karena sebagian besar virus dapat meracuni atau menyebabkan penyakit baik pada manusia, hewan, tumbuhan, serangga bahkan bakteri.

Demikianlah artikel tentang 10 macam sebutan virus yaitu parasit intraseluler obligat, Agent of Disease, Agent of Heredity, peralihan dari benda mati ke makhluk hidup, organisme aseluler, The Invisible Kingdom, profage, virulen, virion dan venom. Semoga dapat bermanfaat untuk Anda. Terimakasih atas kunjungannya dan sampai jumpa di artikel berikutnya.

Post a Comment

Mohon berkomentar secara bijak dengan bahasa yang sopan dan tidak keluar dari topik permasalahan dalam artikel ini. Dan jangan ikut sertakan link promosi dalam bentuk apapun.
Terimakasih.

emo-but-icon

Home item

Materi Terbaru